Dampak menggunakan charger abal-abal

 di jaman modern seperti sekarang ini penggunaan gadget atau smartphone sepertinya sudah menjadi hal yang wajib untuk di miliki, entah untuk browsing, main sosmed, main game online dan sebagainya, diperlukan gadget yang mumpuni untuk melakukan aktivitas tersebut, yang tidak kalah pentingnya adalah perangkat Charger yang harus mumpuni juga untuk kebutuhan pengisian dayanya, walaupun disetiap pembelian paket smartphone selalu disertakan juga charger originalnya, namun bukan berarti penggunaan charger abal-abal menjadi berkurang, faktanya charger yang abal-abal pun selalu di buru para pemilik smartphone atau gadget dengan alasan harga yang murah dan mudah untuk di dapatkan, padahal di balik charger yang murah tersebut banyak dampak negatif dari penggunaan charger yang abal-abal alias kw tersebut, berikut ini adalah beberapa dampak negatif dari penghunaan charger yang kw atau abal-abal,

1. Charger abal-abal bisa membuat touchscreen error

Penggunaan charger yang tidak original alias abal-abal terkadang bisa menyebabkan layar sentuh atau touchscreen menjadi error atau ghost touch, ini sering terjadi dan bisa dirasakan ketika kita sedang main game, menurut pengalaman admin, memainkan game sambil di charger dengan charger yang abal-abal memang terbukti bisa membuat touchscreen error sehingga bermain game menjadi terganggu, sangat berbeda ketika menggunakan charger yang original yang mana admin tidak merasakan gangguan ketika bermain game, atau ketika sedang browsing sambil di charging,

2. Membuat baterai ponsel cepat rusak

Menurut pengalaman admin yang sudah banyak menggunakan beragam jenis ponsel, penggunaan charger yang kw memang dapat membuat baterai cepat rusak, kerusakan biasanya terjadi karena arus yang tidak stabil yang dikeluarkan dari charger kw alias abal-abal tersebut, biasanya baterai menjadi cepat menggembung dan menjadi cepat low bat ketika digunakan, 

3. Merusak touchscreen

Menurut pengalaman admin juga, penggunaan charger yang kw juga bisa merusak touchscreen, ini terjadi karena touchscreen adalah perangkat yang paling sensitif terhadap arus listrik, apalagi jika listriknya tidak stabil, maka akan mudah sekali membuat kerusakan pada touchscreen tersebut, entah layar sentuhnya hanya berfungsi sebagian saja atau juga bisa membuat touchscreen error dan tidak berfungsi sama sekali,

4. Merusak komponen vital ponsel

Selain bisa merusak touchscreen, penggunaan charger yang abal-abal juga bisa merusak komponen lain dari smartphone itu sendiri , diantaranya adalah lampu indikator yang mati/putus, ini adalah pengalaman admin sendiri yang merasakan rusaknya lampu indikator ponsel admin sendiri, selain itu komponen ic charger juga bisa mengalami rusak, bahkan bisa merusak chipset atau prosesor dari smartphone itu sendiri,

5. Rawan terjadinya kecelakaan

Selain merusak, charger abal-abal pun bisa menyebabkan kecelakaan dan musibah, contohnya adalah  bisa menyebabkan kebakaran dikarenakan panas yg berlebihan atau korsleting listrik karena komponen yang buruk di dalamnya, dapat juga terjadi ledakan dari perangkat charger itu sendiri ataupun dari ponselnya itu sendiri, dapat pula terjadi kebocoran arus listrik atau arus ac tegangan tinggi, dikarenakan komponen pengaman yang kurang atau tidak ada, kebocoran arus tersebut juga sangat berbahaya bagi diri kita sendiri, karena dapat merusak ponsel atau bisa menyebabkan kematian karena sengatan listrik yang bocor tersebut, 

6. Menyebabkan pengeluaran yang membengkak,

Charger yang abal-abal seringkali sangat mudah terjadi kerusakan, sehingga itu akan membuat kita sering membeli charger yang baru, selain itu perangkat smartphone juga menjadi mudah rusak sehingga akan membuat kita mengeluarkan uang atau biaya lebih untuk biaya servis atau penggantian komponenya,

Itulah sedikit dampak negatif dari penggunaan charger yang abal-abal atau kw, banyak dampak negatif yang dapat terjadi jika kita menggunakan charger yang kw dan murah meriah, harga yang murah seringkali menjadikan kita lebih memilih untuk membelinya, namun seringkali kita harus menggantinya dengan harga yang mahal karena kerusakan ponsel kita atau harus membeli lagi ponsel yang baru, contohnya adalah admin sendiri yang sudah sekian kalinya mengalami kerugian dari penggunaan charger yang tidak original, lebih baik membeli yang originalnya daripada yang kwnya, untuk membedakan yang ori dang yang kw biasanya dapat dilihat dari harganya, lebih baik sedikit lebih mahal tapi baik untuk jangka panjang, daripada murah tapi dapat merusak dalam jangka pendek, itulah sedikit informasi yang admin sampaikan semoga bermanfaat, terima kasih.